PT LEN Investasi 5 Juta USD di Batam

Bandung, (GB) - PT Len Industri (Persero) melakukan Perjanjian Usaha Patungan (Joint Venture Agreement) dengan Sunseap Enterprises Pte Ltd, perusahaan manufaktur modul surya dan penyedia sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya Singapura.

Pabriknya sendiri dibangun di Batam, dengan nilai investasi USD 5 juta, kapasitas produksi 50 MWp hanya merupakan tahap awal karena akan dikembangkan menjadi 200 MWp pada tahap selanjutnya.

Perusahaan Joint Venture (JVC) dengan nama PT Len Sunseap Energy, memiliki kapasitas produksi 50MWp. Rencanaya, 40% dari hasil produksi akan diserap oleh PT Len dan Sunseap Enterprises selaku share holder, sedangkan 60% sisanya dipasarkan secara global.

"Targetnya pasar luar negeri, karena itu Batam dianggap ideal dengan pertimbangan kemudahan transportasi,fasilitas, regulasi dan dukungan kepadatan penduduk sebagai sumber daya manusia," jelas Direktur Utama (Dirut) PT. Len Indutri, Abraham Mose dalam realessnya yang diterima JM kemarin.

Dikatakan, pasar yang akan dibidik JVC Len Sunseap ini adalah pasar PLTS ESDM, IPP PLTS ESDM/PLN, IPP PLTS Swasta, dan Ekspor regional Asia – Pasifik/Eropa.

"Pembentukan JVC Len Sunseap salah satu strategi untuk meningkatkan kapasitas bisnis di Solar Energy, upaya untuk masuk ke pasar Global dan sekaligus meningkatkan daya saing modul Dalam Negeri dari sisi harga dan kualitas, dengan metode skenario “start from the end and ending at the first stage”," kata Mose.

JVC akan dibangun dengan menggunakan teknologifull automatic sehingga efisiensi akan meningkat dan akan berpengaruh pada harga jual kompetitif. JVC Len Sunseap dapat memperkuat positioning Len sebagai pioneerbisnis renewable energy di Indonesia khususnya Solar Energy dan membuka peluang ekspor produk modul surya di kawasan regional ASEAN dan Asia Pasifik. (mal/tan)